Friday, November 18, 2011

Macam - Macam fakta di dunia

1. Cola dahulu warnanya hijau

2. Dalam Bahasa Inggris, nama benua diawali dan diakhiri dengan huruf vokal yang sama.

3. Otot terkuat yang ada di tubuh kita adalah di bagian lidah.

4. Setiap orang di Amrik punya 2 kartu kredit.

5. Perempuan 2 kali berkedip lebih banyak dari pria.

6. Menahan nafas tidak membuatmu mati

7. Setiap manusia tidak dapat menjilat sikunya sendiri.

8. Jika bersin terlalu keras, daoat meretakkan tulang iga. Jika mencoba menahan, pembuluh nadi di kepala & leher akan pecah. Jika memaksa mata terbuka saat bersin, bola mata bisa meloncat.

9. Secara fisik, babi tidak dapat melihat langit.

10. Kartu raja dalam permainan remi melambangkan Raja - Raja dulu.


Sekop     : Raja Daud,
Keriting   : Raja Alexander Agung
Wajik      : Raja Julius Caesar
Hati         : Raja Charlegmane






11. Apa persamaannya rompi anti peluru, printer laser, tangga darurat & wiper mobil? Jawabannya:
      Semuanya ditemukan oleh cewek.

12. Buaya tidak bisa menjulurkan lidah.

13. Siput bisa tidur selama 3 tahun.

14. Semua beruang kutub kidal

15. Indra perasa kupu - kupu ada di kaki.

16. Gajah adalah satu - satunya hewan yang tidak bisa melompat

17. Selama 4000 tahun terakhir, jenis hewan yang dipelihara manusia adalah jenis hewan yang itu - itu saja.

18. Rata - rata, manusia lebih takut laba - laba ketimbang kematian

19. Kursi listrik ditemukan oleh seorang dokter gigi.

20. Semut selalu jatuh ke kanan apabila disemprot dengan anti hama.

21. Jantung manusia dapat menyemprotkan darah sejauh 9 meter.

22. Dalam 18 bulan, 2 tikus dapat menghasilkan sejuta anak tikus

23. Memakai Handphone selama 1 jam dapat menumbuhkan bakteri dalam telinga 30 kali  lebih banyak.

24. Setiap lipstik mengandung sisik ikan.

25. Triskaidekaphobia, merupakan ketakutan pada angka 13, Paraskevidekatriaphobia merupakan ketakutan hari Jumat tanggal 13, yang biasa terjadi antara 1 - 3 kali dalam setahun.

26. Indonesia angka sialnya 13, Italia 17, Jepang & Cina adalah 4.

27. Bayi lahir tanpa tempurung kaki hingga umur 2 - 6 tahun.

28. Rambut di hidung Anda rata - rata tumbuh 2 meter selama hidup Anda.

29. Unta punya 3 kelopak mata.

30. Cokelat dapat membunuh anjing, karena langsung mempengaruhi jantung & urat sarafnya.

31. Kode telepon internasional untuk Antartika adalah 672.

32. Gerakan Bruce Lee sangat cepat, sehingga harus memperlambat film agar bisa melihat.

33. Sampai 6 bulan, bayi menelan & bernafas secara bersamaan.

34. Saat bertahan hidup dan tidak ada bahan makanan, sabuk kulit & sepatu kets adalah makanan terbaik karena mengandung protein yang cukup gizi untuk hidup sementara.

35. Dengan menaikkan kaki, pelan - pelan & berbaring dengan punggung lurus, kita tidak akan  tenggelam di pasir hisap.

36. Suara yang kita dengar dari kerang bukan suara ombak laut, tetapi suara aliran darah di kepala kita.

37. Jika boneka Barbie adalah manusia, ukurannya adalah 39-23-33. Tingginya 215 cm & punya leher 2x lebih panjang dari manusia normal.

38. Daya ingat ikan hanya 3 detik.

39. Astronot dilarang mengonsumsi kacang sebelum menjelajah ke ruang angkasa, karena jika buang angin dalam baju khusus mereka, akan membahayakan kesehatan mereka.

40. Kucing berkeringat melalui telapak kaki, terutama saat mendengar gonggongan anjing.

41. Kentut sapi termasuk penyebab utama global warming.

42. Donal bebek dilarang di Finladia karena Donal tidak pake celana.




Sumber: Dari berbagai sumber

Tuesday, November 15, 2011

Foot Prints



                Seorang anak, bersama dengan Tuhan Yesus, berjalan di pantai, di samping anak itu. Anak tersebut sukacita dan selalu bercanda denganNya selama di perjalananNya, sehingga tidak terlalu membosankan. Dua pasang jejak kaki menghiasi perjalanan mereka. ”Tuhan, maukah Engkau bersamaku selalu?” tanya anak itu dengan sukacita. ”Aku akan bersamamu selalu,” jawabNya sambil tersenyum.
                 

                     Waktu demi waktu berlalu. Anak tersebut merasa kesepian dan kelelahan. Ia melihat hanya sepasang jejak kaki yang menghiasi perjalanan waktunya. Ia kemudian protes kepada Tuhan, ”Tuhan, di manakah Engkau? Mana janjiMu? Katanya Engkau selalu bersamaku? Aku kecewa, Tuhan,” kata anak itu dengan perasaan jengkel. Sesaat kemudian, tak ada jawaban. Anak itu protes lagi, ”Tuhan, sekali lagi Engkau tidak menjawab pertanyaanku, aku akan berhenti sampai di sini!” Beberapa lama kemudian, Tuhan menjawab pertanyaan anak itu, ”Tidakkah engkau percaya, anakKu? Perhatikan baik – baik. Jejak kakimu tidak sebesar itu bukan?” Anak itu meneliti lagi, dan ia sadar, bahwa itu bukan jejak kakinya. ”Lalu, jejak kaki siapakah itu, Tuhan?” tanya anak itu. ”Itulah jejak kakiKu. Akulah yang menggendongmu. Kau pasti kelelahan bukan?” jawab Tuhan dengan lembut.
                Teman – teman, kita mungkin sering banget ngalamin hal seperti itu. Merasa nggak ada satupun yang bisa membantu, nggak ada satupun yang peduli masalah kita. Sahabat terdekat kita pun nggak selamanya bisa terus ada di samping kita. Namun, satu hal yang temen – temen harus pegang. YESUS SELALU BERSAMA KITA, WALAUPUN KITA JARANG BERSAMANYA. Dia selalu peduli setiap persoalan yang kita alamin.
                Pren, kalo sampe sekarang ini kamu merasa Tuhan lagi sewot gitu istilahnya, nyuekin, diem aja, coba priksa dirimu saat ini. Jika kamu terbukti nggak ngelakuin pelanggaran kepadaNya, tandanya Dia sedang ”menggendong”mu walaupun kamu nggak ngerasa digendong. Percaya deh, nggak selamanya kamu ditinggalin Dia, asalkan kamu kudu tetep setia en taat terus dengan apa yang Dia mau. Paul Cain, pernah merasa ”ditinggalin” Tuhan selama 25 tahun. Kebayang ngga??? Ckckckckckckck. Tapi setelah lepas dar 25 tahun, waow. Tuhan pake dia luar biasa. Kalo bukan karena ketaatan dan kesetiaannya kepada Tuhan, nggak bakal tahan 25 tahun ia bertahan.
                Pren, jika kamu terbukti ngelakuin pelanggaran sampe – sampe bikin Dia ”nyuekin” kamu, akuilah dosamu, dan minta ampunlah atas dosa dan kesalahanmu. Dia pasti ngampunin en ga bakal ninggalin kamu lagi. Dia selalu membuka kesempatan kepadaMu untuk bertobat. Dia nggak pernah ninggalin kamu. Ok guys! He always be with you, forever, and evermore.....

Saturday, November 12, 2011

Si Kecil Andoy

Cerita ini bener - bener menginspirasi aku buat selalu dekat en keep contact dengan Tuhan. Semoga menjadi berkat.

Mereka bilang ini adalah kisah nyata...
Ada seorang bocah kelas 4 SD di suatu daerah di Milaor Camarine Sur (Filipina ) yang setiap hari mengambil rute melintasi daerah tanah berbatuan dan menyeberangi jalan raya yang berbahaya dimana banyak kendaraan yang melaju kencang dan tidak beraturan.
Setiap kali berhasil menyeberangi jalan raya tersebut, bocah ini mampir sebentar ke Gereja setiap pagi hanya untuk menyapa Tuhan. Tindakannya selama ini diamati oleh seorang Pendeta yang merasa terharu menjumpai sikap bocah yang lugu dan beriman tersebut.
"Bagaimana kabarmu Andoy? Apakah kamu akan ke sekolah?"
"Ya, Bapa Pendeta!" balas Andoy dengan senyumnya yang menyentuh hati Pendeta tersebut.
Dia begitu memperhatikan keselamatan Andoy sehingga suatu hari dia berkata kepada bocah tersebut, "Jangan menyeberang jalan raya sendirian, setiap kali pulang sekolah kamu boleh mampir ke Gereja dan saya akan menemani kamu ke seberang jalan. Jadi dengan cara tersebut saya bisa memastikan kamu pulang ke rumah dengan selamat."
"Terima kasih, Bapa Pendeta."
"Kenapa kamu tidak pulang sekarang? Apakah kamu tinggal di Gereja setelah pulang sekolah?"
"Aku hanya ingin menyapa kepada Tuhan.. sahabatku."
Dan Pendeta itu segera meninggalkan Andoy untuk melewatkan waktunya didepan altar berbicara sendiri, tapi kemudian Pendeta tersebut bersembunyi dibalik altar untuk mendengarkan apa yang dibicarakan Andoy kepada Bapa diSurga.
"Engkau tahu Tuhan, ujian matematika-ku hari ini sangat buruk, tetapi aku tidak mencontek walaupun temanku melakukannya. Aku makan satu kue dan minum airku. Ayahku mengalami musim paceklik dan yang bisa kumakan hanyalah kue ini. Terima kasih buat kue ini Tuhan! Aku tadi melihat anak kucing malang yang kelaparan dan aku memberikan kueku yang terakhir buatnya.. lucunya, aku nggak begitu lapar. Lihat, ini selopku yang terakhir. Aku mungkin harus berjalan tanpa sepatu minggu depan. Engkau tahu sepatu ini akan rusak, tapi tidak apa-apa.. paling tidak aku tetap dapat pergi ke sekolah. Orang-orang berbicara bahwa kami akan mengalami musim panen yang susah bulan ini, bahkan beberapa temanku sudah berhenti sekolah. Tolong bantu mereka supaya bisa sekolah lagi. Tolong Tuhan. Oh ya, Engkau tahu Ibu memukulku lagi. Ini memang menyakitkan, tapi aku tahu sakit ini akan hilang, paling tidak aku masih punya seorang Ibu. Tuhan, Engkau mau lihat lukaku??? Aku tahu Engkau mampu menyembuhkannya, disini.. disini.. aku rasa Engkau tahu yang ini khan..?? Tolong jangan marahi Ibuku ya..??? Dia hanya sedang lelah dan kuatir akan kebutuhan makanan dan biaya sekolahku.. itulah mengapa dia memukul kami. Oh Tuhan, aku rasa aku sedang jatuh cinta saat ini. Ada seorang gadis yang cantik dikelasku, namanya Anita.. menurut Engkau apakah dia akan menyukaiku??? Bagaimanapun juga.. paling tidak.. aku tahu Engkau tetap menyukaiku karena aku tidak usah menjadi siapapun hanya untuk menyenangkanMu. Engkau adalah sahabatku. Hei.. ulang tahunMu tinggal dua hari lagi, apakah Engkau gembira?? Tunggu saja sampai Engkau lihat, aku punya hadiah untukMu.. tapi ini kejutan bagiMu. Aku berharap Engkau akan menyukainya. Ooops aku harus pergi sekarang."
Kemudian Andoy segera berdiri dan memanggil Pendeta itu, "Bapa Pendeta.. Bapa Pendeta.. aku sudah selesai bicara dengan sahabatku, anda bisa menemaniku menyeberang jalan sekarang!"
Kegiatan tersebut berlangsung setiap hari, Andoy tidak pernah absen sekalipun. Pendeta Agaton berbagi cerita ini kepada jemaat di Gerejanya setiap hari Minggu karena dia belum pernah melihat suatu iman dan kepercayaan yang murni kepada Allah.. suatu pandangan positif dalam situasi yang negatif.
Pada hari Natal, Pendeta Agaton jatuh sakit sehingga dia tidak bisa memimpin gereja dan dirawat di rumah sakit. Gereja diserahkan pengelolaannya kepada 4 wanita tua yang tidak pernah tersenyum dan selalu menyalahkan segala sesuatu yang orang lain perbuat. Mereka juga sering mengutuki orang yang menyinggung mereka.
Mereka sedang berlutut memegangi rosario mereka ketika Andoy tiba dari pesta natal di sekolahnya, dan menyapa: "Halo Tuhan.. Aku.."
"Kurang ajarkamu bocah!!! Tidakkah kamu lihat kami sedang berdoa??!!! Keluar.!!!"
Andoy begitu terkejut, "Dimana Bapa Pendeta Agaton..??? dia seharusnya membantuku menyeberangi jalan raya.. dia selalu menyuruhku mampir lewat pintu belakang Gereja. Tidak hanya itu, aku juga harus menyapa Tuhan Yesus - ini hari ulang tahunNya, aku punya hadiah untukNya."
Ketika Andoy mau mengambil hadiah tersebut dari dalam bajunya, seorang dari keempat wanita itu menarik kerahnya dan mendorongnya keluar Gereja.
Sambil membuat tanda salib ia berkata, "Keluarlah bocah.. kamu akan mendapatkannya!!!"
Oleh karena itu Andoy tidak punya pilihan lain kecuali sendirian menyeberangi jalan raya yang berbahaya tersebut didepan Gereja. Dia mulai menyeberang.. ketika tiba-tiba sebuah bus datang melaju dengan kencang, disitu ada tikungan yang tidak terlihat pandangan. Andoy melindungi hadiah tersebut didalam saku bajunya, sehingga dia tidak melihat datangnya bus tersebut. Waktunya hanya sedikit untuk menghindar.. dan Andoy tewas seketika. Orang-orang disekitarnya berlarian dan mengelilingi tubuh bocah malang tersebut yang sudah tak bernyawa.
Tiba-tiba, entah muncul darimana ada seorang pria berjubah putih dengan wajah yang halus dan lembut namun penuh dengan air mata datang dan memeluk tubuh bocah malang tersebut. Dia menangis.
Orang-orang penasaran dengan dirinya dan bertanya, "Maaf Tuan.. apakah anda keluarga bocah malang ini? Apakah anda mengenalnya?"
Pria tersebut dengan hati yang berduka karena penderitaan yang begitu dalam segera berdiri dan berkata, "Dia adalah sahabatku."
Hanya itulah yang dia katakan. Dia mengambil bungkusan hadiah dari dalam baju bocah malang tersebut dan menaruhnya didadanya. Dia lalu berdiri dan membawa pergi tubuh bocah malang tersebut dan keduanya kemudian menghilang. Kerumunan orang tersebut semakin penasaran...
Di malam Natal, Pendeta Agaton menerima berita yang sungguh mengejutkan. Dia berkunjung ke rumah Andoy untuk memastikan pria misterius berjubah putih tersebut. Pendeta itu bertemu dan bercakap-cakap dengan kedua orang tua Andoy.
"Bagaimana anda mengetahui putera anda meninggal?"
"Seorang pria berjubah putih yang membawanya kemari." ucap ibu Andoy terisak.
"Apa katanya?"
Ayah Andoy berkata, "Dia tidak mengucapkan sepatah katapun. Dia sangat berduka. Kami tidak mengenalnya namun dia terlihat sangat kesepian atas meninggalnya Andoy.. sepertinya Dia begitu mengenal Andoy dengan baik. Tapi ada suatu kedamaian yang sulit untuk dijelaskan menegani Dirinya. Dia menyerahkan anak kami dan tersenyum lembut. Dia menyibakkan rambut Andoy dari wajahnya dan memberikan kecupan dikeningnya kemudian Dia membisikkan sesuatu.."
"Apa yang dia katakan ?"
"Dia berkata kepada puteraku..", ujar sang Ayah, "Terima kasih buat kadonya. Aku akan segera berjumpa denganmu. Engkau akan bersamaku."
Dan sang Ayah melanjutkan, "Anda tahu kemudian.. semuanya itu terasa begitu indah.. aku menangis tetapi tidak tahu mengapa bisa demikian. Yang aku tahu aku menangis karena bahagia.. aku tidak dapat menjelaskannya Bapa Pendeta, tetapi ketika Dia meninggalkan kami ada suatu kedamaian yang memenuhi hati kami, aku merasakan kasihnya yang begitu dalam di hatiku.. aku tidak dapat melukiskan sukacita didalam hatiku. Aku tahu puteraku sudah berada di Surga sekarang. Tapi tolong katakan padaku, Bapa Pendeta.. siapakah Pria ini yang selalu bicara dengan puteraku setiap hari di Gerejamu? Anda seharusnya mengetahui karena anda selalu berada disana setiap hari.. kecuali pada waktu puteraku meninggal."
Pendeta Agaton tiba-tiba merasa air matanya menetes dipipinya, dengan lutut gemetar dia berbisik, "Dia tidak berbicara dengan siapa-siapa.. kecuali dengan Tuhan."